SESEKALI tika gerimis turun
bertukar lebat menjadi hujan
membasahi bumi yang sudah lama gersang
rindu itu pun singgah bertandang
pada sore yang kian kelam....
SEBENARNYA,
baru 2 minggu berlalu
berkumpul bermesra bersama cucu dan anak menantu
Hannan.... |
tapi hatiku terasa seperti sudah lama benar tak bertemu
rindu yang bertamu
buat hatiku rasa sebu....
anak menantu & cucu.... |
SESUNGGUHNYA,
lebih sepurnama tidak kutemui mereka
tidak sempat kujengah walaupun untuk seketika
untuk menatap wajah Ayahanda Bonda tercinta
hanya kenangan sewaktu bersama bermain di mata.
Papa dan Mama.... kukendong rindu yang sarat |
pabila tiba masanya
tidak akan terlewat atau tercepat walaupun sesaat
sudah hampir lima purnama rupanya
Mek kembali ke alam abadi menemui Pencipta
meninggalkan anak menantu cucu cicit dan saudara mara
ah, rindu di hatiku tidak tertahan rasanya
mengendong kenangan hampir 28 tahun bersama.
di airport Subang menunggu saat Mek berlepas ke Tanah Suci lebih 20 tahun yang lalu... |
ALHAMDULILLAH, syukur kepada-Mu Ilahi
dalam ruang kosong yang sunyi ini
masih ada yang sudi menemani
encik kasihku yang sentiasa setia di sisi
berdua meniti hari di teratak nan sepi
menyusun memori yang telah lama terpateri
buat pengubat rindu yang tak pernah bertepi.
setia bersama di sepanjang jalan pulang.... |
SESUNGGUHNYA,
tidak pernah kulupa untuk berdoa
mohon limpahan kasih sayang dan dilindungan-Nya
setiap hari, tanpa mengira saat atau ketika....
SEMEMANGNYA
akan terus kutadah tangan memohon doa
tanda syukur yang tidak terkira
atas nikmat-Mu buat kami semua
cucu anak menantu dan seluruh ahli keluarga.
BIARLAH rindu yang bertamu ini
terus menghiasi malam sunyi kami
sehingga tiba saatnya nanti
kita pasti bertemu kembali....
No comments:
Post a Comment